Saat Nabi Ibrahim meninggalkan mereka berdua saja, disebuah gurun tandus nan gersang serta tak berpenghuni, Siti Hajar rela dan ikhlas menjalani. Begitu tahu ayah putranya meninggalkan mereka karena perintah Allah, maka Siti Hajar mendengar dan taat. Taat kepada Allah sekaligus terhadap suami yang sangat dicintainya.
Kisah kehidupan dan dakwah Nabi Ibrahim as. dikisahkan dalam Al-Qur’an maupun hadis. Pertama, Allah Swt. pernah memberikan perintah kepada Nabi Ibrahim as. supaya menempatkan istrinya, Siti Hajar, bersama putranya, Nabi Ismail As., di sebuah lembah yang sunyi dan sepi. Nabi Ibrahim tidak mengetahui alasan Allah memberikan perintah tersebut.
1. Doa Nabi Ibrahim dalam Surah As Saffat ayat 100. رَبِّ هَبْ لِي مِنَ الصَّالِحِينَ. Bacaan latin: Rabbi hab lī minaṣ-ṣāliḥīn. Artinya: "Ya Tuhanku, anugerahkanlah kepadaku (seorang anak) yang termasuk orang yang sholeh." 2. Doa Nabi Ibrahim dalam Surah Ibrahim ayat 35 dan 40.
Bismillah-hir-rahman-nir-rahim. Hari ini saya ingin membicarakan topik berhubung Keturunan Keturan isteri kepada Nabi Allah Ibrahim dan dan Al Fatimah Al Zahra puteri kepada Baginda Rasullulah s.a.w. Didalam post yang terdahulu saya hanya membincangkan berhubung keturunan Katurah yang mendemonasi Bumi Nusantara terutama mereka yang dipanggil Melayu atau Jawi .
Tidak berapa lama setelah Nabi Ibrahim meninggalkan istrinya Hajar dan anak tunggalnya Ismail, persediaan air yang mereka bawa telah habis. Namun Hajar masih dapat membahagiakan anaknya yang masih bayi itu dengan air susunya yang murni, tetapi karena ia sendiri tidak minum, lama-kelamaan air susunya tidak keluar lagi.
Peristiwa pahit lain yang harus diterima Nabi Ibrahim ‘alaihissalam ketika Allah memerintahkannya hijrah ke Mekkah –yang saat itu merupakan- tempat sepi dan tak berpenghuni bersama sang istri yang baru melahirkan, Siti Hajar ‘alaihassalam dan anak bayinya yang bernama Ismail ‘alaihissalam.
Setelah menurunkan barang bawaan, Nabi Ibrahim bemaksud meninggalkan anak dan istrinya. Siti Hajar yang melihat kepergian suaminya itu langsung meletakkan Ismail kecil di alas tidur yang telah disiapkan. Siti Hajar bergegas lari mengejar Nabi Ibrahim dan berhasil memegang ujung baju suaminya dan mendesak dengan berbagai pertanyaan.
Dan melempar iblis dengan batu kecil, Iblis gagal menggoda siti hajar, namun ia tetap berusaha keras untuk menggagalkan Nabi Ibrahim taat pada Allah. Maka, ia pun mendatangi Ismail dan membujuknya, Iblis : “Wahai Ismail! Mengapa kamu tenang dan santai tahukah ayahmu membawamu untuk menyembelihmu.
Doa Nabi Ibrahim kepada anaknya tersebut kemudian terabadikan dalam sejumlah ayat Al-Qur'an. Semasa hidupnya, Nabi Ibrahim diberikan ujian oleh Allah SWT dengan kesulitan mendapatkan keturunan. Dikisahkan dalam buku Menyinari Kehidupan dengan Cahaya Al-Quran karya Akmal Rizki Gunawan Hasibuan, Nabi Ibrahim dan Siti Sarah, istrinya, sudah lama
. dd13lzxja8.pages.dev/465dd13lzxja8.pages.dev/183dd13lzxja8.pages.dev/449dd13lzxja8.pages.dev/591dd13lzxja8.pages.dev/908dd13lzxja8.pages.dev/810dd13lzxja8.pages.dev/889dd13lzxja8.pages.dev/529dd13lzxja8.pages.dev/884dd13lzxja8.pages.dev/542dd13lzxja8.pages.dev/721dd13lzxja8.pages.dev/893dd13lzxja8.pages.dev/939dd13lzxja8.pages.dev/585dd13lzxja8.pages.dev/303
mengapa nabi ibrahim meninggalkan siti hajar